Feb 6, 2017

Para Pemerkosa Ini Kehilangan Penisnya Akibat Di Kebiri Massa

Aksi Pemerkosaan adalah suatu tindakan kriminal yang ber-watak seksual, yang terjadi ketika seorang manusia atau lebih memaksa manusia yang lain untuk melakukan hubungan seksual, dalam bentuk penetrasi vagina atau anus dengan menggunakan penis, atau anggota tubuh lainnya seperti tangan, atau pun dengan benda-benda tertentu dan melakukannya secara paksa baik dengan tindakan kekerasan atau pun melalui ancaman kekerasan.

Kasus-kasus pemerkosaan kerap kali kita mendengarnya, dan tentu saja hal ini membuat kita dan juga masyarakat menjadi geram, dan ironisnya tidak jarang banyak korban dari aksi pemerkosaan tersebut masih di bawah umur, dan lebih sadisnya lagi banyak para korban pemerkosaan juga di habisi nyawanya.

Sebenarnya hukuman apa sih yang setimpal untuk para pemerkosa ini, apakah harus dengan cara di kebiri, dan di Indonesia sendiri tindakan kekerasan dan pemerkosaan terhadap anak sangat menjadi perhatian dan masuk kedalam tindakan kejahatan luar biasa, DPR sendiri sudah mengesahkan Perpu menjadi Undang-Undang tentang hukuman kebiri bagi kekerasaan seksual terhadap anak.

Dan Berikut ini adalah kasus pemerkosaan yang pelakunya di kebiri oleh Massa, seperti apa kasusnya, berikut beritanya.

1. Pemerkosa Tewas di Hakimi Massa
pelaku pemerkosaan yang di kebiri dan juga di hakimi massa hingga tewas
image via alchetron.com
Kasus ini terjadi pada 13 Agustus 2004, pelaku pemerkosaan ini tidak hanya di kebiri namun juga meregang nyawa akibat di hakimi massa.

Adalah Akku Yaday, 32 tahun, seorang preman dari Desa Kasturba Nagar, India. Orang ini di kenal sebagai residivis, aksinya tidak hanya memperkosa, namun juga merampok dan juga membunuh, tak heran kalau residivis ini menjadi penjahat kelas kakap dari New Delhi, dan dia juga di kenal sering masuk Bui.

Seperti di lansir dari The Guardian, bahwa kekesalan warga terhadap Akku tak terbendung lagi saat dia bersama gengnya, menculik seorang gadis berusia 12 tahun dari rumahnya, aksi terhadap gadis ini sungguh keterlaluan, tidak hanya memperkosa sendiri, gadis ini pun di gilir oleh gerombolan penjahat secara beramai-ramai

Aksinya tersebut kemudian memancing kemarahan 200 orang ibu-ibu untuk menghakimi preman ini, dengan bersenjatakan senjata tajam para ibu-ibu ini kemudian mengeroyok preman ini di pematang sawah, awalnya pemerkosa ini di siram bubuk cabe dan juga di lempari batu.

Dan salah satu perempuan yang ikut aksi tersebut kemudian memotong penisnya dengan menggunakan pisau sayur, selanjutnya massa tetap tidak puas, kemudian para ibu-ibu tersebut menusuk Akku beramai ramai hingga tewas

Setidaknya Akku mendapatkan 70 tusukan di tubuhnya, selanjutnya pihak kepolisian setempat menangkap para pelaku aksi kekerasan massa tersebut, dan para ibu-ibu yang melakukan aksi tersebut minta agar mereka semua di bui bersama sama, namun akhirnya hanya beberapa orang saja yang akhirnya menjalani hukuman.

2. Pria Afrika Selatan di Kebiri Massa 
pelaku tindak pemerkosa anak di kebiri warga
article via merdeka.com
Pada Tahun 2004 yang lalu, seorang pria asal Afrika selatan juga di kebiri oleh massa yang geram dengan ulahnya, bagaimana tidak pria ini melakukan pemerkosaan terhadap seorang anak perempuan berusia 5 tahun.

Pria yang tidak di sebutkan namanya tersebut, melakukan aksi bejat nya di kota Mandela Park, yaitu ibukota Jonannesburg.

Seperti di lansir metro.co.uk, aksi pemerkosaan yang di lakukan pria ini di pergoki oleh salah seorang keluarga korban, selanjutnya anggota keluarga korban mengajak warga lainnya dan langsung memburu pemerkosa tersebut.

Kemudian pada saat di tangkap pelaku, sebagaian dari keluarga korban memotong penis pelaku, Kepala Kepolisian Mandela Park yaitu Zithini Dlamini mengaku bahwa aksi massa tersebut adalah melanggar hukum.

Selanjutnya pihak kepolisian kesulitan untuk menangkap pelaku karena semua orang-orang yang terlibat aksi tersebut kompak untuk tutup mulut.

"Tidak ada yang mau bicara, dan siapa yang pertama kali mengusulkan memotong penis tersangka," ujarnya. 

Dan hingga saat ini, keluarga korban dan juga warga yang terlibak aksi kekerasan massa tersebut tidak ada yang ditetapkan sebagai tersangka. Dan Pelaku pemerkosa pun setelah sembuh sudah digelandang ke bui.

3. Kakek Kehilangan Penis akibat Memperkosa 
seorang kakek memperkosa balita dan di potong penisnya oleh masa
image via mirror.co.uk
Seorang pria berkebangsaan Brazil kehilangan penisnya akibat di potong massa, aksi bejat yang dilakukan pelaku bernama Fransisco de Souza de Castro, 66 tahun, sungguh sangat keterlaluan, bagaimana tidak kakek ini memperkosa gadis balita berusia 3 tahun.

Seperti di lansir mirror.co.uk, bahwa aksi bejat pelaku di ketahui oleh ibu korban setelah balita tersebut menangis karena mengalami pendarahan pada bagian kemaluannya.

Akhirnya sang anak mengaku bahwa dia telah di kerjai oleh Castro yang bekerja di ladang dekat dengan rumah mereka.

Tidak terima dengan perbuatan pelaku, kemudian sang ibu memberitahukan warga dan kemudian memburu sang kakek, dan kurang dari 24 jam pelaku pun berhasil di ringkus massa.

Dalam aksi massa tersebut pelaku di potong alat kelaminnya dan kemudian di tinggalkan di sebuah jalanan, tidak sampai disitu saja pelaku pemerkosaan ini juga di potong 3 buah jarinya oleh keluarga korban yang marah terhadap pelaku.

Polisi akhirnya turun tangan dan kemudian menyelidiki kasus ini lebih lanjut, namun hingga sekarang tidak ada satupun warga atau keluarga korban yang di jadikan tersangka dalam kasus ini.


EmoticonEmoticon