Feb 13, 2017

Kisah Menyeramkan Legenda Hantu Sei Ladi dari Pulau Batam

Tags

Kisah tentang Hantu Sei Ladi cukup terkenal di Batam, Kepulauan Riau.  Nama Sei sendiri merupakan sebutan untuk Telaga atau Dam oleh sebegian warga suku Melayu, dan di beberapa Dam atau Sungai di kepulauan Batam, ternyata benyak menyimpan kisah hantu yang cukup menyeramkan.

Dam Sei Ladi atau Sungai Ladi merupakan satu dari tujuh dam yang ada di Pulau Batam. Dam merupakan istilah kata lain untuk waduk atau danau kecil yang berfungsi menampung air bersih untuk kebutuhan warga kota.

Sebuah jembatan membelah di tengah dam Sei Ladi, dan  membuat dam sungai ladi terbagi menjadi dua bagian; yaitu di bagian utara dan selatan.

misteri kisah hantu sei ladi dari batam yang menyeramkan
image via metrobatam.com

Warga batam center yang hendak pergi ke kawasan sekupang pasti akan melintasi jembatan ini. Tidak hanya melintas, banyak juga dari warga yang berhenti dan kemudian memarkirkan sepeda motornya di sekitar jembatan. Mereka adalah para peng-hobi mancing yang mencari peruntungan di dam sei ladi ini.

Menurut cerita warga setempat, Batam yang dahulu merupakan hutan belantara, dan saat ini masyarakat aslinya bermukim di sekitar pesisir pantai sebagai nelayan.

Menurut Muzakir Azman (60), seorang warga dari Tiban Kampung, Sekupang, Batam.  Mengatakan bahwa salah satu sungai yaitu Sei Ladi di percaya sebagai tempat di mana berkumpulnya hantu-hantu penasaran.

Seperti di lansir dari liputan6.com, bahwa hantu-hantu tersebut merupakan mahluk gaib yang konon tersesat, dan tidak bisa kembali ketempat asalnya.

"Banyak teluh dan juga guna-guna hasil pengobatan 'orang pintar' yang dibuang di sana," tutur Muzakir kepada Liputan6.com.

Sebelumnya di lokasi yang berbeda, seorang warga bernama Reni (37), juga mengaku pernah diobati oleh seorang ustaz yang mengatakan bahwa dirinya terkena penyakit kiriman.

"Pada waktu itu saya mengalami penyakit yang cukup aneh. Dimana saat-saat tertentu pikiran saya sering melayang. Dan keluarga bilang saya sering kali mengalami koma," ujar dia.

Reni juga mengaku bahwa dia mengalami ketakutan yang cukup berlebihan. Namun setelah itu, ia dihampiri oleh sesosok perempuan cantik, yang memiliki rambut yang panjang terurai hingga menyentuh tanah. Kemudian Perempuan cantik itu mengajaknya pergi ke suatu tempat untuk bermain.

"Pada waktu itu saya kemudian dijemput oleh seorang ustaz. Nah, kemudian perempuan itu disuruh pergi," kata Reni.

penampakan hantu sei ladi di batam
Sei Ladi dikelilingi oleh kawasan hutan yang berbukit. Dimana letak telaga ini berjarak sekitar 1 jam lebih dari Batam Center menuju arah Kecamatan Sekupang.

Bukit di sekeliling telaga tersebut dipenuhi dengan pohon yang sangat lebat. Selain diyakini sebagai tempat pembuangan hantu, hutan Sei Ladi juga disinyalir menjadi tempat pembuangan mayat korban pembunuhan.

Dan apabila menjelang senja hari, suasana Sei Ladi mulai sepi. Terlebih apabila saat hujan mengguyur pada malam hari.

Suasana mistis dan menyeramkan sangat terasa di sana. Tak mengherankan jika sebagian pengendara akan berpikir dua kali untuk melewati jembatan di atas telaga berhantu tersebut, bahkan mereka akan lebih memilih jalur yang lain.

Sebagian warga di batam sangat percaya bahwa di atas jembatan yang terbentang di antara telaga Sei Ladi banyak di huni oleh hantu-hantu jahil yang kerap suka mengganggu orang yang melintas di sana.

Karena sepinya suasanya di area jembatan Sei Ladi karena memang tidak ada pemukiman di sekitar sana, tempat ini kerap kali di jadikan tempat oleh orang-orang yang membuang bayi hasil aborsi, selain itu tempat ini kerap kali di jadikan tempat bunuh diri, dan juga pembuangan mayat korban pembunuhan, seperti kasus pembunuhan yang terjadi terhadap Try Chintya Prasetya seorang pelajar korban pembunuhan yang mayatnya di buang di bawah jembatan tersebut.

Karena begitu banyaknya kisah pilu dan mengerikan di tempat ini, cerita mistis pun banyak bermunculan di jembatan Sei Ladi ini, banyak warga Batam yang mengaku pernah melihat penampakan hantu di sekitar jembatan ini.

Konon menurut cerita yang beredar bahwa di jembatan Sei Ladi kerap terlihat hantu penasaran seorang anak kecil yang menjadi korban kecelakaan, selain itu penampakan hantu kuntilanak kerap kali terlihat di jembatan ini khususnya pada malam hari, selain itu terdengar pula penampakan seorang kakek tua di tempat ini

Warga Batam juga menganggap bahwa jembatan Sei Ladi merupakan tempat bersemayam arwah penasaran, hantu dan juga mahluk halus lainnya.

Pembuatan Film Hantu Sei Ladi
pembuatan film hantu sei ladi yang mengisahkan hantu arwah penasaran

Cerita mistis dan juga keangkeran Jembatan Sei Ladi ini ternyata membuat seorang sineas yang bernama Ibonk Hermansyah, mengangkat cerita ini ke layar lebar.

Cerita ini mengangkat cerita tentang arwah penasaran yang kerap kali membuat merinding warga Batam saat melintas di atas sungai yang di kelilingi kawasan hutan berbukit ini.

Film dengan Judul Hantu Sei Ladi ini berkisah tentang kejadian nyata yang pernah terjadi di tempat ini beberapa tahun yang lalu, di mana saat itu seorang bocah meninggal dunia dalam tabrakan maut yang terjadi di jembatan Sei Ladi.

Berdasarkan cerita yang beredar dari mulut ke mulut, keluarga belum meng-ikhlaskan kepergian sang anak, akibat ketidak ikhlasan tersebut membuat arwah bocah tersebut menjadi tidak tenang.

Sehingga Arwah tersebut kemudian mengganggu pengguna Jalan yang melintas diatas jembatan Sei Ladi, dan sejak saat itu banyak peristiwa aneh yang kerap menyebabkan kecelakaan di tempat ini.

Di sisi lain jembatan Sei Ladi merupakan jalur utama penghubung antara kawasan Sekupang dan juga Batam Center yang setiap harinya dilalui oleh sekitar 500 kendaraan.

"Banyak cerita tentang kisah Sungai Ladi dari orang tua dulu. Dan Saya akui dan merasa ada suasana yang berbeda di tempat ini apalagi di malam hari," ucap Ibonk saat ditemui Liputan6.com di production house Tiban Batam pada Selasa 7 Februari 2017.

Namun pada saat siang hari, Ibonk mengakui bahwa pemandangan di Jembatan ini memang indah. Pepohonannya yang  lebat dan jembatan yang menghiasi perbukitan di sekeliling Sei Ladi.

Dari sanalah inspirasi Ibonk kemudian muncul untuk membuat film horor yang bernuansa lokal.

Menurut sang sutradara Ibonk Hermansyah, bahwa pembuatan film Hantu Sei Ladi melibatkan dari pihak asing.

Produksi film yang mengambil tema dari arwah penasaran di sungai  berhantu tersebut bahkan telah mendapat sponsor dari Singapura dan juga Malaysia.

Film ini kabarnya akan diputar di 10 kota besar di Indonesia, Singapura, Malaysia, dan juga Thailand, pada akhir Mei tahun 2017.

Film ini Selain melibatkan artis Ibu Kota dan juga warga Batam, film hantu ini juga akan menghadirkan aktor dan juga aktris dari negeri tetangga.

"Kalau untuk aktor Ibu Kota yang akan bermain rencananya El (anaknya Ahmad Dhani) atau bisa juga Kiki, anaknya (Sule)," Ibonk membeberkan.

Ada pula Rosalina Musa atau biasa panggil Kak Ros, artis Singapura yang juga merupakan komentator Dangdut Academy Asia di Indosiar.

Selain itu tak hanya Rosalina saja, ada juga Roslan Syah artis asal Malaysia dan juga sejumlah warga Batam yang turut mengikuti casting film tersebut.

Rosalina Musa mengaku bahwa dia sangat tertarik terlibat dalam pembuatan film horor ini, karena mempunyai tantangan yang tersendiri. Sebab, selama ini dia tidak pernah berlakon dan memainkan film yang berbau horor dan juga mistis.

"Memang ini merupakan kali pertama saya ikut dalam pembuatan film horor. Saya juga sempat berpikir bagaimana ya kalau saya nanti kesurupan. Tapi taklah, saya suka kok bekerja sama dengan orang Indonesia," kata dia.

Ini kesekian kalinya Rosalina terlibat dalam proyek yang ada di Indonesia. Menurut dia, banyak penggemarnya di Indonesia yang sangat memberikan dukungan positif melalui sosial media.


EmoticonEmoticon