Berikut ini adalah daftar wanita wanita kejam dan sadis, mereka dikenal sebagai pembunuh berdarah dingin mereka tega membunuh untuk mencapai apa yang mereka inginkan, diantara mereka ada yang dihukum mati dan juga seumur hidup. Siapa mereka mereka ini berikut daftarnya :
1. Mary Ann Cotton
Mary Ann Cotton lahir di Mary Ann Robson Inggris pada 31 October 1832 dan meninggl pada 24 March 1873, Mary Ann Cotton di dakwa atas pembunuhan terhadap 3 dari 4 suaminya, tujuan pembunuhan yang dilakukannya adalah agar mendapatkan Asuransi Jiwa, selain itu dia juga melakukan pembunuhan terhadap 11 dari 13 orang anaknya, setidaknya Mary Ann Cotton sudah membunuh lebih dari 21 Orang dengan cara meracuni mereka dengan racun arsenik, dia di hukum mati dengan di gantung pada maret 1873
2. Irma Grese
Irma Grese lahir pada 7 Oktober 1923 di Jerman, Dia bekerja sebagai Sipir Penjara di Kamp Konsentrasi Nazi, Irma di dakwa telah melakukan pembunuhan terhadap ribuan tahanan wanita, Irma sang pembunuh berdarah dingin ini melakukan aksinya dengan menyiksa para tahanan wanita hingga mereka mati, Irma akhirnya di hukum gantung karena kejahatan yang telah dilakukannya.
3. Elizabeth Bathory
Elizabet Bathory adalah salah satu keluarga dari Kerajaan Hungaria, dia Lahir pada tahun 1560, dia merupakan salah satu pengikut dari sekte ilmu hitam.
Kekejaman Elizabeth adalah menyiksa dan membunuh ratusan wanita yang kebanyakan adalah para pembantunya, dalam melaksanakan aksinya dia melakukan penyiksaan, pembunuhan, dan meminum darah korbannya serta mandi dengan darah para korbanya sehingga di dijuluki sebagai "Bloody Countess".
Dia beranggapan bahwa untuk menjaga kecantikan dan kemolekan tubuhnya dia harus meminum bahkan mandi dengan darah para korbannya. Di duga sekitar 600 Wanita Muda telah menjadi korban kekejiannya.
Karena Elizabeth anggota keluarga kerajaan, dia tidak bisa dihukum di depan publik, sehingga untuk menjaga dan melindungi rakyat dari aksi pembunuhannya akhirnya Parlemen kerajaan memutuskan Elizabeth di hukum dengan dipenjara disebuah ruang menara kecil di Castle Csejthe, dimana ruang tersebut kecil dan juga sempit, 4 Tahun kemudian sipir penjara menemukan Elizabeth telah tewas berlumur darah di dalam ruangannya, Elizabeth meninggal di usia 54 tahun.
4. Belle Sorenson Gunness
Belle Sorenson Gunness lahir 11 November 1859, wanita dengan perawakan dengan tinggi 183cm dan juga berat 91 kg, dengan perawakan yang besar dan juga kuat di banyak melakukan aksi pembunuhan berantai di Norwegia-Amerika.
Dia banyak melakukan pembunuhan terhadap pacar dan juga laki laki yang tertarik padanya, selain itu dia juga telah melakukan pembunuhan terhadap 2 orang putrinya dan juga telah membunuh 2 orang suaminya, tujuannya adalah untuk menguasai harta para korbannya dan juga untuk mendapatkan Asuransi Jiwa. Menurut laporan dia telah melakukan aksi pembunuhan dengan korban sebanyak 25-40 orang.
5. Delphine LaLaurie
Delphine Lalaurie lahir di New Orleans tahun 1775 dan meninggal tahun 1842, Dia adalah seorang bangsawan yang kaya raya.
Kejahatannya sempat tertutupi hingga pada suatu saat rumahnya yang mewah kebakaran dan petugas pemadam kebakaran menemukan banyak budak berkulit hitam yang disiksa di suatu ruangan tersembunyi dan diatas loteng rumah.
Diantaranya ada yang dirantai dan juga di ikat, para budak tersebut mengalami penyiksaan yang berat diantaranya banyak bagian tubuh dari para budak tersebut di mutilasi, serta banyak dari para korbanya yang dikubur di bawah lantai rumahnya, Delphine LaLurie tidak pernah ditangkap atas kejahatan yang telah dilakukannya saat dia melarikan diri ke prancis.
Kejahatannya sempat tertutupi hingga pada suatu saat rumahnya yang mewah kebakaran dan petugas pemadam kebakaran menemukan banyak budak berkulit hitam yang disiksa di suatu ruangan tersembunyi dan diatas loteng rumah.
Diantaranya ada yang dirantai dan juga di ikat, para budak tersebut mengalami penyiksaan yang berat diantaranya banyak bagian tubuh dari para budak tersebut di mutilasi, serta banyak dari para korbanya yang dikubur di bawah lantai rumahnya, Delphine LaLurie tidak pernah ditangkap atas kejahatan yang telah dilakukannya saat dia melarikan diri ke prancis.
6. Ranavalona I
Ranavalona lahir di Rabodoandrianampoinimerina tahun 1778 dia juga dikenal sebagai Ramavo dan Ranavalo atau Mauricio, yang berdaulat di Kerajaan Perancis dari 1828 ke 1861, dia berkuasa sebagai ratu setelah kematian suaminya.Setelah dia berkuasa sebagai ratu dia menetapkan kebijakan kebijakan yang sangat tidak manusiawi kepada rakyaknya, seperti pengambilan pajak dan juga kerja paksa, dimasa dia berkuasa banyak rakyat yang sengsara yang menjadi korban atas kebijakannya tidak, segan segan dia menghukum mati dan membunuh siapa yang membangkangnya, diperkirakan selama masa berkuasanya yaitu 33 tahun, penduduk Madgaskar yang berjumlah 5 juta telah menyusut hingga setengahnya karena banyak yang menjadi korbannya. dan banyak yang menyebutnya Pemerintahan Ranavalona I sebagai pemerintahan yang paling tiran dan juga kejam yang pernah ada.
7. Ratu Mary I
Ratu Mary I lahir 18 Februari 1516 adalah Ratu Inggris dan Irlandia dari Juli 1553 sampai kematiannya. Penyiksaan dan juga eksekusi mati yang dia lakukan terhadap penganut protestan menjadikan dia di juluki "Bloody Mary". Kekuasaan tiraninya dan ketidak sukaannya terhadap penganut protestan membuat dia haus darah.
Dia adalah satu-satunya anak dari Henry VIII dari istri pertamanya yaitu Catherine dari Aragon. Kakaknya Edward VI (putra Henry dan Jane Seymour) berkuasa setelah menggantikan ayahnya di tahun 1547. Ketika Edward sakit parah pada tahun 1553, ia mencoba untuk menghapus Mary dari garis keturunan karena perbedaan agama, Mary menikahi Philip dari Spanyol, menjadi permaisuri dari Habsburg Spanyol pada tahun 1556.
Mary dikenang untuk restorasi nya Katolik Roma setelah pemerintahan Protestan berumur pendek setengah-kakaknya berkuasa. Selama 5 tahun pemerintahannya, ia telah melakukan pembantaian lebih dari 280 warga protestan dengan cara dibakar di tiang penyiksaan.
sumber8. Ilse Koch
lse Koch lahir di jerman pada 22 September 1906 dia adalah istri dari Karl-Otto Koch, komandan kamp konsentrasi Nazi Buchenwald (1937-1941) dan Majdanek (1941-1943) . Dia adalah salah satu dari Nazi terkemuka pertama yang diadili oleh militer AS.
Kekejaman dan kesadisannya terhadap para tahanan di kamp konsentrasi sungguh sangat biadab, dia membunuh dan mengambil kulit para korbannya untuk di jadikan souvenir, sehingga para tahanan di kamp menjulukinya "The Beast from Buchenwald", setelah di adili di AS dengan tuduhan kejahatan perang akhirnya dia di penjara dan mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri dipenjara.
EmoticonEmoticon